Dalam rangka untuk unggul di perguruan tinggi, Anda harus terlebih dahulu belajar bagaimana belajar dengan baik. Berlawanan dengan pendapat sejarah, ada banyak cara efektif untuk belajar informasi; itu adalah pertanyaan untuk mencari tahu apa yang bekerja untuk Anda. Apa jenis mempelajari cocok untuk anda? Jam berapa hari kamu yang paling efisien? Apakah lingkungan yang tepat bagi Anda untuk belajar di? Sebelum Anda dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, Anda harus melakukan sedikit riset. Dibutuhkan upaya tetapi imbalannya lebih dari layak.
Memori
Ketika kita pertama kali mempelajari sesuatu, informasi diproses ke otak untuk membentuk saraf jejak. Ini jejak pertama memasuki memori indra Anda, dan kemudian, jika Anda memperhatikan, ke Memori Jangka Pendek Anda, atau STM. Jika Anda terus bekerja untuk memproses informasi dan beradaptasi dengan benar itu kemudian pindah ke Memori Jangka Panjang Anda, atau LTM. Informasi diproses menjadi LTM Anda lebih atau kurang permanen; dengan sesekali meninjau Anda tidak akan melupakannya. Caranya adalah dengan menyesuaikan informasi yang Anda benar-benar membutuhkan ke LTM Anda secepat mungkin. STM Anda memiliki kapasitas kecil dan jangka waktu pendek, Anda dapat belajar sesuatu yang sangat cepat, tetapi dalam 24 jam Anda akan kehilangan 80% dari informasi tersebut. The STM cepat dan mudah diakses, yang LTM lebih lambat namun lebih besar.
Pengulangan
Kunci untuk belajar sesuatu dengan baik adalah pengulangan; kali lagi Anda pergi selama materi kesempatan baik Anda miliki tentang menyimpan secara permanen. Sebelum Anda memulai proses ini, bagaimanapun, masuk akal bahwa Anda menentukan jenis pelajar Anda. Ada tiga jenis dasar belajar: Visual, Auditori dan Haptic. Sebagian besar dari kita, pada kenyataannya, beberapa kombinasi dari tiga, tetapi kemungkinan satu gaya akan cocok kita lebih dibandingkan dengan dua lainnya. Luangkan waktu untuk memeriksa jenis dan mengetahui kategori mana yang terbaik Anda menjelaskan metode pembelajaran. Tipe Belajar Visual Learners:
Visual pelajar studi terbaik ketika bahan yang grafis, yaitu. grafik, tabel, peta, dll Ketika di kelas, orang visual harus melihat para profesor ketika mereka berbicara, berpartisipasi dalam diskusi kelas dan mengambil catatan rinci selama kuliah. Ketika belajar, studi sendirian di tempat yang tenang dan mencoba untuk menuliskan materi Anda di atas kertas. Bila mungkin membuat gambar, grafik atau tabel gagasan abstrak yang kompleks dan bekerja sendiri. Visual peserta didik sering mengalami kesulitan bekerja sambil memiliki dialog, bahkan jika dialog langsung berkaitan dengan materi pelajaran.
Auditory Learners:
orang auditori bekerja dengan baik ketika mereka dapat mendengar materi. Membaca dengan keras, pergi ke catatan Anda dan berbicara pada diri sendiri tentang poin-poin penting. Sebelum membaca, menetapkan tujuan dan verbalisasi itu, setelah Anda selesai pastikan untuk meringkas dengan keras apa yang baru saja Anda baca. Anda Bicara ide menjadi mesin tape seolah-olah Anda memiliki percakapan dengan seseorang, jika Anda bisa, berbicara dengan teman-teman Anda tentang materi. Karena peserta didik auditori kadang mengalami kesulitan menjaga kolom sejajar, mencoba melakukan perhitungan matematika dengan tangan, di atas kertas grafik.
Haptic Pembelajar:
Haptic peserta didik adalah divisi yang paling difitnah, mereka adalah orang-orang yang tidak bisa duduk diam. Haptics harus mondar-mandir di ruangan, mereka harus memiliki musik atau bermain televisi di latar belakang dan hampir terus-menerus menemukan diri mereka sendiri terganggu. Meskipun apa yang orang tua dan guru telah mengatakan sebaliknya, belajar Haptic sama efektifnya dengan dua lainnya, yang lebih tradisional, jenis. Alih-alih melawan sifat anda, beradaptasi dan menemukan metode yang benar-benar bekerja. Membuat belajar lebih fisik; bekerja di meja berdiri, mondar-mandir di ruangan, jangan membaca sedangkan pada sepeda latihan, mengunyah permen karet. Cobalah untuk menggunakan warna ketika Anda bisa; menyorot bacaan Anda, membaca dengan lampu disaring, masukkan poster dan warna-warna cerah di sekitar meja Anda. Haptic orang harus bervariasi kegiatan mereka, jika Anda merasa frustasi atau 'tersumbat' melakukan sesuatu yang berbeda selama beberapa menit. Coba dan menyimpan daftar gangguan ketika mereka datang kepada Anda; setelah Anda menuliskannya, mereka tidak akan mengganggu konsentrasi Anda sebagai banyak. Jika Anda ingin, bermain musik di latar belakang pada apa pun volume yang Anda pilih untuk. Ketika membaca, coba membaca sekilas di atas bab untuk mendapatkan makna dasar yang solid sebelum Anda benar-benar menggali masuk Cobalah untuk memvisualisasikan proyek-proyek kompleks dari awal sampai selesai sebelum Anda mulai mereka. Visualisasi adalah alat yang berguna bagi orang Haptic, ia membantu Anda menjaga pandangan, positif produktif pada tugas di tangan.
SQ3R
Metode SQ3R adalah sistem belajar membaca dan disukai oleh banyak pendidik. Membaca penelitian menunjukkan bahwa itu adalah metode yang sangat efektif baik pemahaman dan ingatan. Ini efektif karena merupakan sistem keterlibatan pembaca aktif.
Langkah 1. "S" = Survei Sebelum Anda benar-benar membaca bab, atau pergi ke bagian tertentu dari catatan, waktu lima menit untuk survei materi. Secara singkat memeriksa dan sub judul untuk memahami pola organisasi penulis ide untuk dibahas. Scan semua materi visual. Bacalah paragraf pengantar dan ringkasan. preview ini akan memungkinkan Anda untuk mengantisipasi apa bab adalah tentang.
Langkah 2. "Q" = Pertanyaan Buat kepentingan materi dengan bertanya: Apa poin utama dari bab ini? Ketika Anda membaca, menyimpan pertanyaan dalam pikiran dan mencari tahu poin paling penting. Ini memberikan anda tujuan yang jelas untuk membaca, dan membantu Anda mempertahankan minat material.
Langkah 3. "R" = Baca Bacalah pasal aktif untuk makna. Pergi melalui ayat sebelum garis bawah, kemudian menggarisbawahi kata-kata kunci dan frase untuk membantu Anda ingat poin utama. Jadilah selektif, Anda tidak ingin menyoroti non-poin penting atau melewatkan apa pun yang dapat membantu pemahaman Anda. Ringkaskan konsep utama dalam kata-kata Anda sendiri di margin. Semakin aktif Anda dalam proses membaca, semakin Anda akan mempertahankan.
Langkah 4. "R" = Ucapkan Setelah setiap beberapa halaman, menutup buku dan membaca dengan lantang poin utama untuk pertanyaan Anda yang diajukan pada langkah 2. Cobalah untuk mengingat rincian dasar untuk maksud penulis dengan memasukkannya ke dalam kata-kata Anda sendiri. Verifikasi jawaban Anda dengan memeriksa teks. Jika Anda tidak dapat mengingat teks, membaca lagi. Jika Anda tidak mendapatkan sekarang, Anda tidak akan mengingatnya untuk ujian. Luangkan waktu sebanyak yang Anda butuhkan untuk menjawab pertanyaan Anda. Jangan frustasi, ini membutuhkan waktu lebih tetapi informasi yang akan lebih jelas dalam pikiran Anda.
Langkah 5. "R" = Review Akhirnya, review bab setiap sering untuk memperbaiki materi dalam pikiran Anda. Menjaga margin Anda membaca ulang catatan dan underlinings. Verbalisasi urutan ide-ide utama dan pendukung fakta untuk membantu retensi. Berbagai review jauh lebih efektif dari satu menjejalkan sesi malam sebelum ujian. Review sekali tepat setelah Anda selesai membaca dan kemudian setiap beberapa hari. SQ3R ini memakan waktu pada awalnya, mengharapkan untuk mengambil sepuluh sampai lima belas persen lebih lama untuk membaca sebuah bab yang diberikan ketika Anda pertama kali mulai. Penelitian menunjukkan kenaikan 70%% pada retensi setelah dua bulan menggunakan sistem dan, akhirnya, penurunan waktu yang dihabiskan untuk mempersiapkan ujian.
Catatan Mengambil Teknik
Catatan paling komprehensif mengambil sistem membutuhkan perhatian pada bagian Anda. Anda harus waspada cukup di kelas untuk mengambil terbaca, catatan bermakna. Anda tidak dapat bergantung pada "menuliskan segala sesuatu" karena banyak informasi dalam kuliah yang diberikan tidak akan membantu Anda benar-benar belajar materi. Jika Anda memiliki masalah menentukan titik yang relevan tertentu dalam kelas tertentu, Anda selalu dapat meminta profesor untuk mengklarifikasi mereka untuk Anda. The Metode 2-6 2-6 mengacu pada cara Anda membagi ruang pada notepaper Anda. Buatlah dua kolom, dengan menggunakan garis merah di sebelah kiri dari halaman sebagai batas Anda. Kemudian, ketika Anda membuat catatan di kelas, gunakan kolom 6 untuk catatan dan kolom 2 yang lebih kecil di sebelah kiri sebagai sistem menyoroti. Tulis pos utama dan poin-poin penting di sebelah kiri, termasuk bahan Anda berpikir Anda akan diuji pada. Ketika Anda selesai, Anda harus memiliki halaman yang komprehensif informasi yang Anda dapat dengan cepat memindai poin penting. Akhirnya Jika Anda memiliki pertanyaan atau memerlukan bantuan, mampir dan berbicara dengan salah satu konsultan kami. Belajar adalah keringat% 99%, jika Anda memberikan sebuah usaha, nyata terkonsentrasi selama semester, Anda akan melihat peningkatan. keberhasilan akademis Anda sepenuhnya terserah Anda.
sumber : http://www.academictips.org/acad/tipsforeffectivestudying.html
Kumpulan kata kunci terkait: Cara Belajar Efektif Di Perguruan Tinggi cara dan tips belajar di perguruan tinggi 3. peran alat bantu Belajar dengan menulis/mencatat jauh lebih efektif dibanding hanya Cara Belajar Efektif Di Perguruan Tinggi Perilaku Belajar di Perguruan Tinggi akan sangat menentukan sikap dan pandangan belajar di perguruan tinggi yang diharapkan lebih) dengan cara yang lebih efektif dan tidak perlu membuat Pelatihan Cara Belajar Efektif. Kesalahan terbesar yang sering dilakukan oleh mahasiswa dalam menempuh studi di perguruan tinggi adalah tidak memasang Cara Belajar Efektif di Perguruan Tinggi Cara Belajar Efektif Di Perguruan Tinggi rasain efek nya cara dan tips belajar di perguruan tinggi 3. peran alat bantu ... efek: mudah bekerja, dan akan efektif, memiliki logika yg baik,TIPS BELAJAR EFEKTIF - HIMATANSI Tips Belajar Efektif Ada baiknya Anda membuat persiapan yang baik ... segar setelah tidur cukup di malam hari, jadi semangat masih tinggi.ILMU AMALIAH AMAL ILMIAH: CARA BELAJAR EFEKTIF DI PERGURUAN TINGGI CARA BELAJAR EFEKTIF DI PERGURUAN TINGGI. TUJUAN : Mahasiswa Baru Mengenali kelebihan dan kelemahan diri; Mengubah pola pikir mahasiswa baru Planet Remaja Cara Belajar Efektif Di Perguruan Tinggi Informasi planet remaja cara belajar efektif di perguruan tinggi Terbaru. Tips Belajar Efektif Supaya target belajar goal-nya lebih cepat, berikut ada beberapa tips bagaimana cara belajar yang efektif, yang telah teruji oleh beberapa Ada Artikel: 10 Langkah Cara Belajar Efektif Keberhasilan Anda di sekolah dan perguruan tinggi tergantung pada kemampuan Anda untuk belajar secara efektif dan efisien. Ini hidup Anda, waktu Anda, Kiat Sukses Belajar di Perguruan Tinggi Belajar di perguruan tinggi memerlukan kemandirian dan disiplin pribadi. .... Bagaimana cara membersihkan karpet dengan praktis dan efektif Ini adalah tips belajar yang efektif dan mendapat nilai ujian yang bagus. Ya udah, setiap kuliah, Strategi Penyampaian Pembelajaran Di Perguruan Tinggi Persiapan Diri Memasuki Perguruan Tinggi: Cara Belajar Yang Persiapan Diri Memasuki Perguruan Tinggi: Cara Belajar Yang Efektif dan Partisipasi Aktif Mahasiswa Cara Belajar Di Perguruan Tinggi Tips Belajar Efektif Tips Belajar Efektif. Maklum, badan masih segar setelah tidur cukup di malam hari, jadi semangat masih tinggi. Cara Belajar Efektif Di Perguruan Tinggi rasain efek nya Cara Belajar Efektif Di Perguruan Tinggi rasain efek nya. LOUNGE & THE VENUE. Metode Belajar Efektif - Media Informasi Siswa yang memiliki motivasi tinggi dalam belajar akan menampakkan minat dan perhatian besar ... yang nantinya mengarah pada suatu proses belajar yang dikatakan BELAJAR yang EFEKTIF. ... Manfaat Kemangi · Tips & Trik Untuk Menghadapi UAS ... Manfaat Buah-buahan · Memilih Jurusan di Perguruan Tinggi Keberhasilan Anda di sekolah dan perguruan tinggi tergantung pada kemampuan Anda untuk belajar secara efektif dan efisien.
No comments:
Post a Comment